Eranio: "Sayang Sekali Boban pergi"
Mantan gelandang Stefano Eranio telah mengklaim mantan direktur olahraga Zvonimir Boban meninggalkan posisinya tepat ketika Milan mulai "melihat kilasan cahaya".
Rossoneri naik ke posisi 7 klasemen Serie A dan berjuang untuk mendapatkan tempat di Eropa musim depan ketika musim saat ini ditangguhkan karena pandemi virus corona.
Tetapi meskipun telah membalikkan musim, kerusuhan dilaporkan di antara manajer klub dan mantan direktur olahraga Boban secara terbuka dihadapkan dengan CEO Ivan Gazidis dan keputusan dewan.
Dia kemudian dipecat dari posisinya dan desas-desus di media Italia telah menyarankan bahwa direktur teknis Paolo Maldini bisa menjadi yang berikutnya.
Eranio, yang menghabiskan lima musim di San Siro antara tahun 1992 dan 1997, mengklaim keduanya telah memulai sesuatu yang "positif" di Milan dan sedih melihat mantan rekan setimnya meninggalkan jabatannya.
"Sangat disayangkan bahwa dia tidak lagi dalam pekerjaan," kata Eranio kepada La Gazzetta dello Sport. “Karena dengan Maldini, dia telah memulai jalur positif, meskipun dengan beberapa kesalahan yang bisa dimengerti.
"Zvone meninggalkan tempat kejadian ketika dia mulai melihat kilasan cahaya."
