Festival Banyuwangi Kuliner Promosikan Kuliner Legendaris Pecel Pitik

Banyuwangi kembali gelar Festival Banyuwangi Kuliner (Bakul). Tahun ini, Festival Banyuwangi Kuliner menghadirkan pecel pitik, kuliner tradisional khas suku Osing Banyuwangi.
"Setiap tahun kami sajikan tema yang berbeda untuk mempromosikan khazanah kekayaan kuliner lokal Banyuwangi. Dan inilah segmentasi festival yang digarap Banyuwangi, salah satunya food dan fashion," ujar Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas saat membuka Festival Banyuwangi Kuliner dan art Week di Taman Blambangan, Rabu (12/4/2017).
Pecel Pitik, berbahan utama ayam kampung bakar yang disuwir laludiaduk dengan bumbu dan kelapa parut. Pitik dalam bahasa setempat berarti ayam. Beberapa tema kuliner juga pernah diangkat pada tahun-tahun sebelumnya. Seperti, rujak soto, sego cawuk, dan nasi tempong. Untuk meningkatkan ketertarikan pada kuliner serta memicu kreasi, Banyuwangi menghadirkan Chef Juna sebagai chef tamu.
Pantauan detikcom, sekitar 176 peserta dari 3 kategori berjejer dengan menu pecel pitik hasil racikan mereka. Anas didampingi istrinya, Ipuk Festiandani, Forpimda dan Chef Juna terlihat berkeliling ke meja-meja peserta Bakul. Anas juga sempat mencicipi hasil olahan pecel pitik milik salah satu peserta. Chef Juna juga terlihat mendampingi dan memberikan komentar-komentar ringan. Tak hanya melihat hasil olahan pecel pitik kreasi peserta, Chef Juna juga jadi rebutan para ibu-ibu untuk meminta foto bareng.

Tags: